Beramal.

Manusia diberi kelebihan antara yang satu dengan yang lain dalam hal perolehan rezeki, tetapi kebanyakan manusia yang mempunyai kelebihan rezeki tidak mau menolong yang lainnya.   Bagi manusia yang memperoleh kelebihan rezeki jangan sampai berniat bahkan bersumpah untuk tidak bersedekah.   Bila ingin bersedekah juga jangan berlebihan tetapi jangan terlalu kikir, bantu  orang lain dengan menafkahkan sebagian hartanya sesuai dengan kemampuan.   Namun jangan sekali-kali memberi bantuan kepada orang lain dengan mengharapkan balasan, namun lakukan itu untuk memperoleh Ridho Allah.   Bila manusia memiliki kelebihan harta dibandingkan dengan yang lain, janganlah berbuat Riya', yaitu melakukan sesuatu amal perbuatan bukan atas keikhlasan dan mencari keridhaan Allah, tetapi hanya mencari pujian dan kemashuran di masyarakat.   Dalam agama islam, amal tidak harus dalam bentuk materi, tetapi dapat dilakukan dengan membagi ilmu pengetahuan kepada orang lain.   Sering kita mendengan kalimat Amal Ilmiah dan Ilmu Amaliah.   Amal Ilmiah merupaka suatu perbuatan amal dengan memberikan ilmu pengetahuan kepada sesama, agar orang lain tidak terjerumus dalam dosa, juga agar orang lain dapat memanfaatkan ilmu pengetahuan yang diterimanya untuk memperbaiki kehidupannya dan meningkatkan perolehan nafkah bagi keluarganya.   Ilmu Amaliah,  seseorang yang berilmu harus berfikir bahwa apabila ilmunya diajarkan kepada orang lain, ilmu itu tidak akan pernah berkurang, bahkan ilmu akan lebih berkembang karena terus dipelajari dan dikembang kepada orang lain.   Mengamalkan ilmu yang baik, seperti halnya membuat sumur.   Selama air sumur dapat bermanfaat bagi manusia maka pembuat sumur akan mendapat pahala sama halnya dengan ilmu, selama ilmu yang diamalkan bermanfaat bagi orang lain dan perkembangan sosial manusia, maka orang yang mengamalkan ilmunya akan terus mendapatkan pahala dari Allah SWT.   

Ibu Teladan

Seorang ibu setidaknya mempunyai karakter yang penyabar,penyayang dan lemah lembut terhadap anaknya.  Namun tidaklah cukup dengan sabar, sayang dan lemah lembut bila ingin menjadi ibu teladan, paling tidak ibu harus selalu menambah wawasan,tampil sebagai teladan, selalu ikhlas, menjadi istri yang sholehah bermasyarakat dengan baik.   Seorang ibu , mengapa perlu selalu manambah wawasan ?  Anak disekolahkan mulai dari Taman kanak-kanank sampai perguruan tinggi.   Maka paling tidak pada setiap tingkatan sekolah anak , pemikiran dan cara pandang ibu harus senantiasa dapat mengimbangi perkembangan ilmu dan kejiwaan anak, agar perkembangan anak selalu dapat terkontrol dan ibu tidak ketinggalan jaman.  Pengalaman pergaulan anak selalu mengikuti perkembangan, bila ibu hanya berfikir kolot tanpa mengikuti perkembangan seperti halnya yang diikuti anak, akan terjadi pertentangan  dan menyebabkan sikap seolah membantah ibu, apakah ini tidak merugikan anak ibu sendiri dan apakah keadaan ini akan ibu nilai sebagai sikap durhaka seorang anak ?  Oleh sebab itulah penting bagi ibu untuk senantiasa menambah wawasan agar terjadi interaksi yang seimbang dengan perkembangan anak.   menambah wawasan tidak selamanya harus bersekolah kejenjang yang lebih tinggi (bila  tidak memungkinkan lagi ), tetapi juga masih dapat dilakukan dengan memperbanyak membaca , dengan membaca seorang ibu akan nmengetahui banyak cabang ilmu dan pengetahuan dan akan menambah kearifan dalam menghadapi perkembangann anak.   Dalam keluarga yang penting adalah iman. jangan hanya menumpuk harta , tetapi melupakan iman, sebab yang menjadikan manusia mulia disisi Allah SWT hanyalah Iman dan ilmu pengetahuan adalah pemupuk iman. Harapannya dengan iman dan ilmu, seorang ibu dapat mengantar anak untuk meraih keberhasilan baik didunia maupun diakherat.   Seorang ibu harus menjadi teladan, keteladanan merupakan kunci dalam mengasuh dan mendidik anak.   Keteladanan ibu sesuatu yang harus diperjuangkan dan prioritas dalam keluarga .  Hal yang perlu ditanankan sebagai ibu yang baik :

*  Selalu berdo'a untuk kebaikan anaknya.
*  Selalu bersyukur atas nikmat yang diterima dar Allah SWT.
*  Sabar dan tabah menghadapi kesulitan dan musibah.
*  Selalu berserah diri kepada Allah saat berusaha dan melakukan suatu rencana.
*  Bermusyawarah dalam menyelesaikan permasalahan yang dihadapi.
*  Bersilaturahmi dengan keluarga, saling tolong menolong untuk kebaikan.
*  Berpikiran positif kepada siapapun tetapi tetap waspada menghadapi situasi.
*  Meminta maaf bila melakukan kesalahan dan memberikan maaf atas kesalahan orang lain.
*  Berusaha untu sholat berjamaah dan bertahajud.

Ibu yang berhasil adalah seorang istri yang baik.   penyabar, realistis dan pandai bermasyarakat.  seorang ibu tidak mungkin berhasil mengasuh anak apabila tidak menghormati suami sebagai kepala rumah tangga, anak akan meniru berbuat tidak baik.   Ibu yang berhasil harus penyabar, sebab bila tidak maka akan terlepas kata/ucapan yang tidak baik menghadapi anak yang bisa saja melakukan kesalahan, ingat ucapan ibu adalah do'a, bila ucapan  ibu buruk ditujukan kepada anak maka itulah jadinya anak, karena do'a ibu hampir selalu dikabulkan Allah SWT.   Ibu yang berhasil juga berfikir realistis, tidak mungkin ibu tidak menhadapi kenyataan, apa yang diperoleh dari suami sebagai nafkah keluarga itu dikelola dengan baik, apa yang dihadapi anak sebagai akibat perkembangan pergaulan dan perkembangan zaman harus diterima hanya perlu pengarahan yang tepat kepada anak.  Ibu yang berhasil bila pandai bermasyarakat, dengan bersosialisai dengan lingkungan, kehadiran seorang ibu dimasyarakat dengan sikap ramah tamah dan sopan santun akan memperoleh penghargaan dan penghormatan.  Penghargaan dan penghormatan lingkungan juga akan menambah nilai anak dimasyarakat.

Penyesalan.

Menjadi kewajiban bagi anak untuk berbhakti kepada orang tua, terutama kepada ibu.   Namun seringkali anak membantah ibu, tidak melakukan nasehat ibu, tidak menghormati ibu.   Ingat semua manusia "pasti akan mati" demikian juga halnya dengan Ibu. Apakah manusia hanya menunggu penyesalan setelah ibu tiada ? baru merasakan kehilangan, baru menyadari betapa besar kasih sayang ibu kepada anak, baru menyesali mengapa tidak menuruti pesan, petunjuk,nasehat ibu ?  Bahkan ingin membahagiakan ibu, tetapi ibu sudah menghadap yang kuasa.   
Sebenarnya masih ada kesempatan lain yang dapat dilakukan untuk berbakti kepada ibu, meskipun tidaklah sebaik bila selalu berbhakti semenjak ibu masih hidup.  Selagi manusia masih hidup, manusia masih dapat melakukan yang bermanfaat untuk orang tua, sebagai bhakti.   Paling tidak ada 3 hal yang dapat dilakukan anak bagi ibu yang telah meninggal, yaitu menjadi anak yang sholeh,bersilaturahmi dengan kerabat dan sahabatnya,mendo'akan untuk memohonkan ampunan kepada Allah SWT.   Akan menjadi lebih baik apabila anak selalu berziarah kemakam orang tua dan melakukan perbuatan yang baik, bahkan dapat melakukan sedekah dengan niat bahwa sedekah yang dilakukan anak mengatas namakan ibu.   Do'a bagi orang tua yang telah meninggal merupakan suatu amal jariyah, bahkan do'a bagi ibu akan berpengaruh kepada kemudahan memperoleh rezeki, anak yang lupa berdo'a bagi orang tuanya akan menyebabkan sulitnya memperoleh rezeki.   

Berdo'a bagi ibu

Setelah berbuat baik, menghormati, menyayangi, mengikuti perintah , nasehat dan petunjuk ibu, rasanya belum sebanding dengan apa yang sudah dilakukan ibu bagi anaknya. Ibu melahirkan, menyusui, mengasuh, membimbing, mendidik dan banyak lagi yang tidak dapat dijelaskan, namun sebenarnya setiap anak menyadari bagaimana peran ibu dalam hidupnya.   Berbuat baik belumlah cukup bagi anak sebagai bentuk bhakti.   berbuat baik dalam arti memperperlakukan ibu dengan lemah lembut, menyambut ibu dari manapun ibu datang, berdiri bila menyambut ibu, menyalami dan mencium tangan ibu, meminta ijin sebelum memasuki kamar ibu, semua itu bentuk penghormatan dan bhkati kepada ibu.   Ibu juga akan sangat senang bila anak-anaknya berhasil dalam kehidupannya, saling membantu antar saudara, bahkan tidak sekilaspun seorang ibu meminta balas jasa atas pengorbanannya.   Sebanyak perbuatan baik itu belum cukup bila dibandingkan dengan keikhlasan ibu membesarkan anaknya, oleh karenanya berdo'alah untuk kebaikan dan ampunan bagi orang tua, terutama ibu. Sebagai bentuk kasih sayang dan bhakti kepada ibu, paling tidak manusia dapat melakukan do'a bagi ibu sebanyak 5 kali dalam 24 jam, setelah sholat fardhu. Lakukan dengan ikhlas sebagai bhakti.

Berbhakti

Berbhakti, suatu kata yang mempunyai arti cukup luas. Berbhakti berarti melakukan sesuatu dengan ikhlas untuk mendukung/membantu/meningkatkan/mengorbankan sesuatu demi orang lain,organisasi,bangsa,negara,agama. Manusia hidup setelah dilahirkan. Ibu yang melahirkan manusia telah mengorbankan segala sesuatu demi keselamatan anak yang akan dilahirkan. Selama lebih dari 9 bulan seorang ibu mengalami penderitaan karena harus mengandung bayi dalam rahimnya. Pengorbanan ini dilakukan secara ikhlas dan tak seorang ibu yang meminta balasan kepada anaknya atas pengorbanan yang telah dilakukan. Namun sebagai seorang anak, manusia harus menyadari betapa besarnya pengorbanan ibu. Bahkan penghargaan Allah SWT kepada seorang ibu dengan menempatkan "Sorga dibawah telapak kaki ibu" akankah manusia melupakan ini semua ? jangan !! sebagai manusia harus menghormati dan menghargai ibu yang telah melahirkan kita. Bagaimana sebaiknya yang harus dilakukan seorang anak agar dapat mencapai tempat dibawah telapak kaki ibu ? Mari berbhakti kepada Ibu. Berbhakti kepada ibu tidak membutuhkan biaya, tidak membutuhkan pengorbanan harta, hanya dengan mendengarkan pesan/petuah/perintah ibu dan melakukannya dengan ikhlas. Jangan sekali-kali membantah ibu, karena tidak ada ibu yang akan menjerumuskan anaknya. Semua yang dikatakan dan dilakukan ibu selalu untuk kebaikan anaknya. Apapun yang dikatakan seorang ibu adalah do'a dan Allah SWT selalu mengabulkan do'a ibu bagi anaknya. Berbuatlah segala sesuatu yang tidak menentang keinginan ibu, meskipun seorang ibu hampir selalu memaafkan kesalahan anaknya, namun ibu juga manusia yang tidak lepas dari khilaf dan lupa. Dapat saja seorang ibu lupa bahwa apapun ucapannya adalah do'a. Bila anak berbuat sesuatu yang menyakitkan hati ibu bisa saja ibu mengucapkan kata yang akan menjeruuskan anaknya, karena kalimat spontan ibu selalu dikabulkan ALLAH SWT. Oleh karenanya selalu berbahktilah kepada ibu, dengan melakukan pesan, nasihat dan perintah ibu. dan jangan sekali-kali menyakiti hati ibu.

Senyum

Setiap manusia hidup secara sosial, berhubungan dan berkomunikasi dengan orang lain dan tidak akan pernah hidup sendiri tanpa interaksi dengan orang lain. Dalam pergaulan, seringkali manusia menghadapi berbagai problema hidup dan penilaian atas sikap dan tingkah lakunya dalam pergaulan. Senyum dalam pergaulan berpengaruh besar karena dengan senyum orang lain yang berada dekat atau bertemu dengan sesama akan merasa simpati dan tidak merasa ada tekanan. Orang tersenyum cenderung terlihat lebih santai dan lebih ceria dibandingkan dengan orang lain yang cemberut atau tanpa ekspresi. Tapi ingat jangan disemua tempat tersenyum terus, bisa-bisa dianggap kurang normal. Dalam ajaran agama , bahwa pahala akan diperoleh bila manusia tersenyum ikhlas kepada orang lain dan senyum dinilai sebagai suatu amal kebaikan yang tidak memerlukan biaya.   oleh karenanya kembali pada manusia hidup mencari bekal untuk mati, maka senyum merupakan salah satu perbuatan yang dapat menambah bekal manusia menghadapi mati/2 kehidupan yang bakal dihadapi setiap manusia yang masih hidup didunia.   Agama mengajarkan "perbanyaklah berbuat kebajikan dan beramal sholeh " . Salah satu kebajikan dan amal sholeh manusia yang tidak memerlukan biaya dan tidak memerlukan pengorbanan harta adalah senyum ramah terhadap orang lain dalam pergaulan.  Apapun pekerjaan, jabatan , status,kondisi yang sedang dihadapi tersenyumlah karena ternyata senyuman merupakan tampilan yang dapat dibaca orang lain untuk mengetahui isi hati seseorang. Ada senyum sinis, menunjukkan sikap tidak suka /tidak simpati/mencemooh orang lain, ada senyum kecut, menunjukkan hati orang yang sedang menghadapi kegagalan/tidak mencapai harapan, ada senyum simpul, mengisaratkan terhadap sesuatu yang dianggap lucu/gembira,ada senyum ceria menunjukkan isi hati yang sedang bahagia /bergembira karena mendapatkan sesuatu sesuai harapan.  semoga dengan senyuman kita mendapatkan pahala, memperoleh manfaat yang lebih baik dalam pergaulan.